Langsung ke konten utama

Tips Membeli Furniture yang Tepat

Membeli furniture memang memerlukan kecermatan. Bila kita tidak mempunyai pengetahuan yang cukup baik mengenai desain interior, maka furniture mebel kita bisa-bisa menjadi tidak sedap dipandang. Oleh karena itu berikut beberapa tips sebelum Anda membeli furniture mebel . 

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah survey ruang dalam rumah yang akan kita isi dengan furniture mebel. Perhatikan dari segi warna dinding, luas ruang, tinggi plafon, aksesoris ruang serta hal-hal lainnya yang menyangkut tema yang dipilih, misalnya tema klasik, atau mediterania, atau minimalis, atau tradisional, bali dan sebagainya. Apabila Anda memiliki ruangan yang besar, Anda tentunya dapat mengisinya dengan bermacam-macam furniture mebel. Anda bisa membagi ruangan tersebut ke dalam beberapa area yang berbeda. Ruang yang besar bisa memberikan banyak pilihan untuk penataan interior. 

Tetapi jangan lupa, bila terlalu banyak ruang yang kosong, bisa terjadi kesan 'dingin'. Untuk ruangan yang sempit (ruang 3 x 3 meter termasuk ruang yang cukup sempit), pilihlah furniture mebel yang terkesan ringan dan kecil. Furniture berukuran kecil bisa memberikan efek kelegaan pada ruangan tersebut. Ruang kecil juga dapat terkesan besar bila jumlah furniture mebel tidak banyak dan terdapat lukisan atau photo-photo yang cukup besar. Alangkah baiknya apabila furniture mebel Anda memiliki warna yang senada dengan warna dinding. Bila tembok ruangan berwarna kren, usahakan warna furniture berkisar dalam warna monokrom kren atau yang senada. Anda juga dapat menanyakan kepada toko furniture mebel, untuk mendapatkan informasi lebih dalam mengenai penyelarasan warna furniture dengan warna dinding. Untuk pemilihan tema, sesuaikan dengan karakter diri atau keluarga Anda. Sebuah tema mencerminkan kepribadian pemiliknya dan penataannya pun haruslah konsisten.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tata Tertib Rukun Tetangga (RT) 01 Perumahan Griya Mustikasari

TATA TERTIB WARGA RUKUN TETANGGA  (RT) PERUMAHAN GRIYA MUSTIKASARI RUKUN TETANGGA (RT) 01, RUKUN WARGA (RW) 09 KELURAHAN  MUSTIKASARI, KECAMATAN MUSTIKAJAYA, KOTA BEKASI KEPUTUSAN KETUA RT.01  RW.09 NOMOR : 001 / RT.01 / XI / 2011 TENTANG TATA TERTIB WARGA RUKUN TETANGGA (RT) 01 Bismillahirrahmanirrahim, Ketua Rukun Tetangga (RT.01), Rukun Warga (RW.09) Kelurahan Mustikasari, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi Menimbang : Bahwa, seiring dengan perkembangan jumlah warga yang menghuni wilayah RT.01 terus bertambah, seiring memunculkan tindakan-tindaakan warga yang dapat mengganggu ketertiban, ketentraman, kebersihan dan kenyamanan warga RT.01 secara umum. Bahwa, tidak adanya kesamaan pandang tentang hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan oleh warga RT.01 yang berkaitan dengan usaha menjaga ketertiban, ketentraman, kebersihan dan kenyamanan warga sangat dimungkinkan menimbulkan gesekan antar warga. Bahwa, sampai saat ini belum terdapat pera

Perumahan Nuansa Alam

Perumahan Griya Mustikasari: “Perumahan Nuansa Alam” yang Makin Berkembang Sejak dibangun pada tahun 1998,Perumahan Griya Mustikasari yang terletak cukup strategis (berada di jalur alternatif menuju Pintu Tol Bekasi Timur mengalami perkembangan cukup signifikan. Berdiri di atas lahan sekitar 10 ha, perumahan Griya Mustikasari saat ini telah berhasil dikembangkan sekitar 100 persen. Berbagai cluster, serta fasilitas umum/fasilitas sosial (fasum/fasos) telah dibangun untuk mendukung kenyamanan hunian di perumahan Griya Mustikasari. Bertemakan 'Perumahan Nuansa Alam', pengelolaan perumahan ini yang membidik segmen pasar kelas menengah ini diarahkan pada konsep hunian yang sangat menekankan kepada penciptaan sebuah lingkungan hidup yang harmonis dilengkapi dengan prasarana dasar yang memadai. Sejak tahun 2002 seiring dengan membaiknya perekonomian Indonesia penjualan rumah di Griya Mustikasari meningkat pesat. Respon masyarakat yang begitu antusias tentunya tidak lepas dari s

Aspek Dampak Lingkungan Akibat Polusi Udara

Usaha pengarangan tempurung kelapa mempunyai dampak terhadap polusi udara dari asap yang dihasilkan usaha milik Bapak Hasan yang sangat berpengaruh polusi udara baik siang maupun malam di lingkungan Perumahan Griya Mustikasari RW.09 dan warga sekitarnya. Meskipun beberapa warga sudah tutup pintu serta jendela, segera lakukan evakuasi selektif bagi orang beresiko seperti balita, ibu hamil, orang tua, dan penderita gangguan pernapasan ke tempat bebas pencemaran. Asap yang ditimbulkan tetap saja masuk ke dalam ruangan rumah, sehingga sering warga kami sesak nafas dan batuk-batuk pada saat bangun tidur. Melihat dampak yang berbahaya demikian, maka wajar bila masyarakat Perumahan Griya Mustikasari RW.09 harus menghindari proses pembakaran pembuatan arang batok kelapa (tempurung kelapa) atau menutup tempat usaha tersebut atau pindah ke lokasi lain yang tidak menimbulkan pencemaran udara.