Langsung ke konten utama

Tips Mudik Saat Lebaran

Sebagian warga Kota Bekasi khususnya Perumahan Griya Mustikasari melaksanakan mudik pada libur Lebaran 2011. Mereka akan meninggalkan ibukota menuju kampung halamannya masing-masing untuk bersilaturahmi. Humas Mitra Jaya Kodim 0507 Bekasi memberikan tips agar pemudik dapat merasa aman saat meninggalkan rumah pada hari raya Idul Fitri: 

  1. Sebelum pergi pastikan semua pintu rumah terkunci. 
  2. Cabut selang gas dari kompor dan matikan berbagai alat elektronik yang tidak digunakan Jangan lupa cabut steker (colokan) barang elektronik saat meninggalkan rumah. Fungsinya untuk menghemat listrik dan mencegah adanya arus pendek yang bisa memicu kebakaran. 
  3. Nyalakan lampu di beberapa bagian dalam rumah, seperti di kamar atau di ruang tamu, untuk memberi kesan kalau rumah tidak ditinggal dalam keadaan kosong. 
  4. Titipkan rumah ke tetangga yang tidak mudik atau pengurus RT/RW. Bertukar nomor telepon dengan tetangga terdekat dan pengurus RT/RW yang tidak mudik agar bisa tetap berkomunikasi. 
  5. Beri uang tips petugas keamanan di lingkungan perumahan agar 'lebih' mengawasi rumah Anda. 
  6. Jika punya anggaran lebih, pasang alarm untuk mencegah masuknya penjahat ke rumah kita atau kamera pengawas (CCTV) di titik tertentu seperti kamar tidur dan ruang keluarga. Kini sejumlah perusahaan penyedia jasa keamanan juga sudah menawarkan tenaga pengamanan yang ditugaskan untuk menjaga khusus rumah atau ruko selama libur Lebaran.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tata Tertib Rukun Tetangga (RT) 01 Perumahan Griya Mustikasari

TATA TERTIB WARGA RUKUN TETANGGA  (RT) PERUMAHAN GRIYA MUSTIKASARI RUKUN TETANGGA (RT) 01, RUKUN WARGA (RW) 09 KELURAHAN  MUSTIKASARI, KECAMATAN MUSTIKAJAYA, KOTA BEKASI KEPUTUSAN KETUA RT.01  RW.09 NOMOR : 001 / RT.01 / XI / 2011 TENTANG TATA TERTIB WARGA RUKUN TETANGGA (RT) 01 Bismillahirrahmanirrahim, Ketua Rukun Tetangga (RT.01), Rukun Warga (RW.09) Kelurahan Mustikasari, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi Menimbang : Bahwa, seiring dengan perkembangan jumlah warga yang menghuni wilayah RT.01 terus bertambah, seiring memunculkan tindakan-tindaakan warga yang dapat mengganggu ketertiban, ketentraman, kebersihan dan kenyamanan warga RT.01 secara umum. Bahwa, tidak adanya kesamaan pandang tentang hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan oleh warga RT.01 yang berkaitan dengan usaha menjaga ketertiban, ketentraman, kebersihan dan kenyamanan warga sangat dimungkinkan menimbulkan gesekan antar warga. Bahwa, sampai saat ini belum terdapat pera

Perumahan Nuansa Alam

Perumahan Griya Mustikasari: “Perumahan Nuansa Alam” yang Makin Berkembang Sejak dibangun pada tahun 1998,Perumahan Griya Mustikasari yang terletak cukup strategis (berada di jalur alternatif menuju Pintu Tol Bekasi Timur mengalami perkembangan cukup signifikan. Berdiri di atas lahan sekitar 10 ha, perumahan Griya Mustikasari saat ini telah berhasil dikembangkan sekitar 100 persen. Berbagai cluster, serta fasilitas umum/fasilitas sosial (fasum/fasos) telah dibangun untuk mendukung kenyamanan hunian di perumahan Griya Mustikasari. Bertemakan 'Perumahan Nuansa Alam', pengelolaan perumahan ini yang membidik segmen pasar kelas menengah ini diarahkan pada konsep hunian yang sangat menekankan kepada penciptaan sebuah lingkungan hidup yang harmonis dilengkapi dengan prasarana dasar yang memadai. Sejak tahun 2002 seiring dengan membaiknya perekonomian Indonesia penjualan rumah di Griya Mustikasari meningkat pesat. Respon masyarakat yang begitu antusias tentunya tidak lepas dari s

Aspek Dampak Lingkungan Akibat Polusi Udara

Usaha pengarangan tempurung kelapa mempunyai dampak terhadap polusi udara dari asap yang dihasilkan usaha milik Bapak Hasan yang sangat berpengaruh polusi udara baik siang maupun malam di lingkungan Perumahan Griya Mustikasari RW.09 dan warga sekitarnya. Meskipun beberapa warga sudah tutup pintu serta jendela, segera lakukan evakuasi selektif bagi orang beresiko seperti balita, ibu hamil, orang tua, dan penderita gangguan pernapasan ke tempat bebas pencemaran. Asap yang ditimbulkan tetap saja masuk ke dalam ruangan rumah, sehingga sering warga kami sesak nafas dan batuk-batuk pada saat bangun tidur. Melihat dampak yang berbahaya demikian, maka wajar bila masyarakat Perumahan Griya Mustikasari RW.09 harus menghindari proses pembakaran pembuatan arang batok kelapa (tempurung kelapa) atau menutup tempat usaha tersebut atau pindah ke lokasi lain yang tidak menimbulkan pencemaran udara.