Langsung ke konten utama

Wallpaper, Tak Sekadar Dekorasi Dinding

Sesuai namanya, wallpaper memang digunakan untuk menutup dan menghias dinding. Akan tetapi, ternyata wallpaper juga dapat digunakan untuk melapis furnitur atau aksesori rumah.

Dilansir dari laman homedit.com, berikut alternatif penggunaan wallpaper sebagai pemanis ruangan.



MejaWallpaper dapat dimanfaatkan sebagai taplak meja. Mungkin Anda merasa meja sudut di ruang tamu terlalu sepi warnanya atau malah terdapat banyak noda dan goresan di permukaannya. Wallpaper dapat membuat penampilan meja lebih menarik. Caranya, cari motif walllpaper yang sesuai dengan tema ruangan Anda, lalu potong tepat ukuran penampang atas meja.



Pengganti LukisanSelain lukisan dan foto-foto keluarga, wallpaper juga dapat digunakan sebagai materi hiasan dinding. Gunting wallpaper sesuai luas pigura atau sesuai keinginan, lalu tempel di dinding. Dinding pun tidak akan terlihat biasa-biasa saja.



Backdrop Lemari BukuBuku-buku koleksi yang berharga pun berhak mendapatkan tempat yang layak—bukan hanya lemari kayu biasa. Gunting wallpaper sesuai ukuran lemari dan tempelkan di belakang, samping, atau di seluruh permukaan lemari buku.



Dekorasi Peralatan DapurPeralatan dapur sering dianggap tidak dapat diberikan kreasi apapun. Tapi faktanya, Anda dapat menghias peralatan dapur seperti kulkas, microwave, atau meja dapur dengan wallpaper. Dengan demikian, perlengkapan dapur pun akan terkesan eksklusif.



Pelapis Anak TanggaApakah anak tangga di rumah terlihat monoton? Wallpaper dapat mempercantik tampilannya. Pastinya tidak keseluruhan anak tangga akan Anda lapisi dengan wallpaper. Berikan sentuhan wallpaper di sisi vertikal anak tangga atau di pinggir sisi mendatar supaya anak tangga tidak licin.

Bagaimana, apakah Anda siap mempraktikkannya akhir pekan ini? Selamat mencoba!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tata Tertib Rukun Tetangga (RT) 01 Perumahan Griya Mustikasari

TATA TERTIB WARGA RUKUN TETANGGA  (RT) PERUMAHAN GRIYA MUSTIKASARI RUKUN TETANGGA (RT) 01, RUKUN WARGA (RW) 09 KELURAHAN  MUSTIKASARI, KECAMATAN MUSTIKAJAYA, KOTA BEKASI KEPUTUSAN KETUA RT.01  RW.09 NOMOR : 001 / RT.01 / XI / 2011 TENTANG TATA TERTIB WARGA RUKUN TETANGGA (RT) 01 Bismillahirrahmanirrahim, Ketua Rukun Tetangga (RT.01), Rukun Warga (RW.09) Kelurahan Mustikasari, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi Menimbang : Bahwa, seiring dengan perkembangan jumlah warga yang menghuni wilayah RT.01 terus bertambah, seiring memunculkan tindakan-tindaakan warga yang dapat mengganggu ketertiban, ketentraman, kebersihan dan kenyamanan warga RT.01 secara umum. Bahwa, tidak adanya kesamaan pandang tentang hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan oleh warga RT.01 yang berkaitan dengan usaha menjaga ketertiban, ketentraman, kebersihan dan kenyamanan warga sangat dimungkinkan menimbulkan gesekan antar warga. Bahwa, sampai saat ini belum terdapat pera

Perumahan Nuansa Alam

Perumahan Griya Mustikasari: “Perumahan Nuansa Alam” yang Makin Berkembang Sejak dibangun pada tahun 1998,Perumahan Griya Mustikasari yang terletak cukup strategis (berada di jalur alternatif menuju Pintu Tol Bekasi Timur mengalami perkembangan cukup signifikan. Berdiri di atas lahan sekitar 10 ha, perumahan Griya Mustikasari saat ini telah berhasil dikembangkan sekitar 100 persen. Berbagai cluster, serta fasilitas umum/fasilitas sosial (fasum/fasos) telah dibangun untuk mendukung kenyamanan hunian di perumahan Griya Mustikasari. Bertemakan 'Perumahan Nuansa Alam', pengelolaan perumahan ini yang membidik segmen pasar kelas menengah ini diarahkan pada konsep hunian yang sangat menekankan kepada penciptaan sebuah lingkungan hidup yang harmonis dilengkapi dengan prasarana dasar yang memadai. Sejak tahun 2002 seiring dengan membaiknya perekonomian Indonesia penjualan rumah di Griya Mustikasari meningkat pesat. Respon masyarakat yang begitu antusias tentunya tidak lepas dari s

Aspek Dampak Lingkungan Akibat Polusi Udara

Usaha pengarangan tempurung kelapa mempunyai dampak terhadap polusi udara dari asap yang dihasilkan usaha milik Bapak Hasan yang sangat berpengaruh polusi udara baik siang maupun malam di lingkungan Perumahan Griya Mustikasari RW.09 dan warga sekitarnya. Meskipun beberapa warga sudah tutup pintu serta jendela, segera lakukan evakuasi selektif bagi orang beresiko seperti balita, ibu hamil, orang tua, dan penderita gangguan pernapasan ke tempat bebas pencemaran. Asap yang ditimbulkan tetap saja masuk ke dalam ruangan rumah, sehingga sering warga kami sesak nafas dan batuk-batuk pada saat bangun tidur. Melihat dampak yang berbahaya demikian, maka wajar bila masyarakat Perumahan Griya Mustikasari RW.09 harus menghindari proses pembakaran pembuatan arang batok kelapa (tempurung kelapa) atau menutup tempat usaha tersebut atau pindah ke lokasi lain yang tidak menimbulkan pencemaran udara.